Selasa, 01 Februari 2011

“SBY Keluhkan Gajinya??”


Mendengar pernyataan tersebut sungguh sangat memalukan untuk didengar bangsa Indonesia. Bagaimana bisa seorang presiden Republik Indonesia mengeluhkan gajinya, sebab bagaimanapun juga seorang presiden harus mementingkan rakyatnya daripada gajinya.
Beliau telah mengeluhkan gaji presiden yang selama tujuh tahun tidak pernah naik. Menurut Wakil Ketua Komisi III DPR Fraksi Partai Golongan Karya Aziz Syamsuddin pengeluaran presiden yang besar, pasti membutuhkan gaji yang besar pula. padahal masih sangat banyak polisi yang gajinya masih rendah dan tentara di perbatasan.

Gaji presiden tiap bulan adalah Rp 62 jutaan yang menurut The Economist gaji itu sudah mencapai 28 kali lipat dari pendapatan per kapita Indonesia. dan gaji tersebut sudah lebih besar dari PM China dan PM India. Belum lagi tunjangan-tunjangan untuk melayani presiden yang mencapai Rp 11 miliar sampai Rp 13 miliar. 
Presiden itu kan sudah dipilih langsung oleh rakyat dengan tujuan melayanni rakyat. Karena sudah dipilih oleh rakyat seharusnya dia bekerja tanpa digaji pun tidak masalah. Seharusnya sebagai presiden dia malu untuk mengatakan hal tersebut di depan umum. Bagaimana jadinya bangsa ini jika yang menjadi pemimpin bangsa ini hanyalah orang yang lebih mementingkan dirinya sendiri.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar